Sabtu, 19 Mei 2012

HUKUMAN PENDUSTA DIDUNIA SEMUT...SUBHANALLAH...

 Syaikh Mamduh Farhan Al-Buhairi seorang Mufti Masjidil Haram, mengisahkan kisah nyatanya sendiri, dia berkata: Pada suatu kesempatan, aku duduk di sebuah tempat, Kupalingkan pandanganku kesana kemari melihat makhluk-makhluk Allah S.W.T. Akupun terkagum-kagudengan ciptaan ar-Rahman SWT. Seekor semut menarik perhatianku. Dia berkeliaran di sekitarku untuk mencari sesuatu, mencari, dan mencari. Tidak merasa terbebani, juga tidak bosan. 

Di tengah-tengah pencariannya, dia menemukan sisa-sisa bangkai belalang, tepatnya adalah kaki belalang. Diapun menyeretnya, dan menyeretnya, dan berusaha untuk membawanya ke tempat tertentu yang telah ditentukan oleh hukum mereka di dunia semut. Dia sudah banyak berusaha dalam usahanya tersebut. Setelah beberapa waktu, dan kesungguhan, dia merasa tidak bisa membawa kaki belalang tersebut. Lalu dia tinggalkan buruan berharga tersebut, kemudian pergi ke suatu tempat yang tidak kuketahui, dan diapun menghilang. 

Minggu, 13 Mei 2012

Sekolah Dalam Perut

Sekolah Dalam Perut
Ilustrasi
Yang namanya sekolah pasti ada kelas, guru dan muridnya. Nah, kalau sekolah dalam perut di mana kelasnya? Siapa gurunya? Dan yang paling penting adalah siapa yang akan menjadi muridnya?
Sekolah yang satu ini berbeda dengan sekolah-sekolah pada umumnya. Sekolah yang satu ini mengambil setting lokasi kelas di dalam perut alias di dalam kandungan. Lalu ibu, ayah, dan anggota keluarga lainnyalah yang berperan menjadi guru, dan janin yang ada di dalam kandungan lah yang akan menjadi muridnya. Sekolah dalam perut adalah sekolah yang paling murah dan paling praktis, tidak perlu membutuhkan biaya banyak seperti sekolah-sekolah biasa. Sekolah dalam perut ini bertujuan untuk mendidik anak sejak dalam kandungan. Ini adalah cara mencerdaskan anak paling mudah dan murah tanpa harus menunggu anak duduk di bangku sekolah sesungguhnya.

Rabu, 09 Mei 2012

MAMA MANDIKAN AKU !!!


 Alkisah ada satu keluarga yang sangat sibuk mengejar karir. Sang suami dan istri masing-masing bekerja di sebuah perusahaan ternama.

Bila ditanya alasan Anda bekerja, keduanya menjawab demi kebahagiaan keluarga. Tetapi bila ditanya berapa lama Anda bersama keluarga dalam satu pekan, mereka hanya terdiam. Suami istri ini sudah dikaruniai anak yang sangat lucu, cerdas dan cantik. Mereka menyebut anaknya sebagai “malaikat kecil” karena memang anak itu sangat menghibur dan membahagiakan bagi mereka.